Gunug Sinabung terletak di dataran tinggi Karo, Sumatra Utara. Gunung berapi ini terakhir meletus sekitar tahun 1600 dan tidak pernah dinyatakan aktif kembali. Namun pada tanggal 27 Agustus 2010 gunung Sinabung mendadak aktif dan meletus hingga sekarang. Erupsi gunung Sinabnung menjadi salah satu erupsi gunung berapi terlama sepanjang sejarah. Gunung ini merupakan salah satu gunung tertinggi di provinsi Sumatra Utara. Erupsi gunung sinabung meninggalkan luka yang sangat mendalam karena ribuan orang terpaksa harus mengungsi dan meninggalkan tanah kelahirannya. Kisah ini pun sangat menyedihkan karena sudah bertahun-tahun para pengungsi tidak dapat kembali ke rumah mereka. Gunung Sinabung tercatat mulai mengeluarkan lava pijar pada tanggal 29 Agustus 2010 pukul 00.15 WIB.
Sejarah mengenai erupsi gunung Sinabung memang menjadi sejarah yang sangat panjang dimana sesuai data yang ada bahwa gunung Sinabung terkahir kali aktif pada tahun 1600 dan tidak pernah terjadi aktivitas vulkanik sama sekali hingga pada bulan Agustus 2010. Pada tanggal 27 Agustus gunung ini tiba-tiba mengeluarkan awan panas disertai erupsi yang berkelanjutan. Status gunung Sinabung dinaikkan menjadi awas sejak tanggal tersebut. Sebanyak 12.000 jiwa dievakuasi dan ditampung pada lokasi pengungsian. Lokasi pengungsian korban erupsi gunung Sinabung terdapat 8 titik lokasi yanng berbeda. Hingga saat ini mayoritas warga masih tinggal di tempat pengungsian karena gunung Sinabung masih menunjukkan aktivitas vulkanik yang aktif.